PRODUK
Produk adalah barang atau jasa yang dapat diperjualbelikan.
Konsumen membeli produk karena mereka mereka menyukai apa yang dapat produk itu
lakukan terhadap mereka,baik fisik ataupun emosional. Ciri khas (feature) suatu
produk merupakan kualitas, berwujud dan tidak berwujud , yang telah ditanamkan
pada produk tersebut oleh perusahaan.
JENIS-JENIS PRODUK
a) Produk-produk Konsumsi
Produk konsumsi adalah produk yang dapat
langsung digunakan dan dikonsumsi oleh seseorang. Produk konsumsi dibagi menjadi tiga kategori
yang mencerminkan perilaku pembeli:
·
Barang /
Jasa kenyamanan (convenience goods / service)
Produk yang relatif murah dan dibeli serta dikonsumsi secara teratur dan
cepat.
Contoh : kopi, teh, makanan cepat saji.
·
Barang /
Jasa belanja (shopping goods / service)
Produk yang cukup mahal dan tidak terlalu sering dibeli oleh masyarakat.
Contoh : mobil, motor, televisi, dll.
·
Barang / Jasa Khusus (speciality goods /
service)
Produk yang relatif mahal dan tidak sering dibeli oleh masyarakat.
Contoh : Jasa catering untuk pesta ulang tahun.
b) Produk Industri
Produk industri adalah produk yang masih
memerlukan tahap pemrosesan lebih lanjut untuk mendapatkan manfaat tertentu.
Produk konsumsi terbagi menjadi dua kategori :
·
Barang biaya beban
Produk industri yang dibeli serta dikonsumsi secara cepat dan teratur
dalam setiap harinya.
Contoh : barang habis pakai.
·
Barang modal
Produk industri yang mahal dan jarang dibeli oleh masyarakat tetapi tahan
lama.
Contoh : gedung kantor, komputer, dll.
c) Bauran produk
Kelompok produk yang dibuat atau diproduksi
oleh suatu perusahaan agar tersedia untuk dijual.
Contoh : PT. Panasonic Indonesia membuat
mesin cuci, AC, televisi.
d) Lini produk
Beberapa produk yang serupa yang ditujukan
untuk para pembeli yang serupa yang akan menggunakan produk tersebut dengan
cara yang serupa pula.
Contoh : Handphone Blackberry bermacam-macam
seri dan warna.
Pengembangan Produk
Mengembangkan produk merupakan hal terpenting bagi
kelangsungan hidup suatu perusahaan. Pengembangan produk biasanya dilakukan
oleh divisi Riset dan Pengembangan.
Berikut adalah beberapa tahap proses pengembangan:
·
Gagasan
Produk : didapat dari internal
perusahaan, konsumen,dll
·
Penyaringan
: menyaring seluruh gagasan yang berhubungan dengan keahlian dan tujuan
perusahaan.
·
Pengujian
konsep : dengan melakukan riset pasar agar mendapatkan input dari konsumen.
·
Analisis
bisnis : Perbandingan manfaat serta biaya untuk melihat produk tersebut
dapat memenuhi tujuan profitabilitas minimum.
·
Pengembangan
prototipe : dengan menggunakan sample
·
Pengujian
produk dan uji pemasaran
·
Komersialisasi
PENENTUAN HARGA
Penentuan harga adalah proses penentuan apa yang akan
diterima perusahaan dalam penjualan produknya.
Tujuan penetapan
harga :
·
Tujuan Memaksimalkan Laba : menetukan harga
optimal agar mendapatkan laba yang maksimal.
·
Tujuan pangsa pasar : menggunakan harga yang
relatif rendah sehingga mendapatkan pangsa pasar.
·
Untuk menutupi kerugian
STRATEGI PENETAPAN
HARGA
·
Penetapan
harga produk memiliki tiga pilihan:
-
Penetapan harga dibawah harga pasar.
-
Penetapan harga didekat harga pasar.
-
Penetapan harga diatas harga pasar untuk
produk-produk yang sama.
·
Penetapan
harga produk memiliki dua kebijakan:
-
Penetapan harga mengapung : menetapkan harga
yang tinggi di awal agar dapat mendukung biaya-biaya produk baru sehingga
menghasilkan laba.
-
Penetapan harga penetrasi : menetapkan harga
yang rendah di awal agar mendukung produk baru di pasar sehingga menarik minat
konsumen dan mendorong pembelian percobaan dari suatu produk baru.
TAKTIK PENETAPAN
HARGA
1. Penetapan harga lini (Princing lini) : menetapkan
harga terbatas untuk kategori tertentu.
Contoh
: toko buku menentukan harga untuk lima jenis buku misalnya Rp.15.000 –
Rp.25.000
2. Penetapan harga psikologis : Taktik
penetapan harga yang secara rasional tercantum.
Salah satu jenis penetapan harga
psikologis adalah penetapan harga ganjil-genap yaitu taktik penetapan harga
yang didasarkan pada pengetahuan bahwa pelanggan memilih harga-harga yang
tercantum dalam jumlah rupiah yang pas misalnya Rp. 19.900 daripada Rp.
20.000,-, Rp. 399.900 daripada Rp. 400.000,-
3.
Pendiskonan : pengurangan
harga yang ditawarkan sebagai suatu intensif terhadap pembelian untuk
meningkatkan penjualan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar